Kamu membuka artikel ini karena ingin tahu tentang apa itu streaming, kan? Mungkin kamu seorang content creator yang penasaran tentang pengertian streaming? Atau, kamu malah baru mau terjun menjajal dunia live stream dan mau tahu konsep dasarnya?

Apapun tujuan kamu perlu diketahui kalau streaming adalah cara buat membagikan konten di internet. Bentuknya bisa baik audio atau audio visual. Kamu bisa membayangkan Spotify, Netflix, bahkan Facebook Gaming sebagai platformnya.

Gampangnya, arti streaming mengacu ke cara menikmati konten di mana penonton tidak perlu menyimpan konten di hape atau laptop mereka dulu. Sudah mulai paham konsepnya?

Kalau belum dan mau tahu lebih banyak tentang streaming, atau bedanya sama live streaming, terus baca artikel ini sampai selesai ya.

Apa itu Streaming?

Streaming adalah cara buat menonton atau mendengarkan konten di internet tanpa harus download dulu. Kamu bisa melakukan streaming menggunakan HP, tablet, atau laptop.

Kalau mau lebih teknis, pengertian streaming adalah penerapan teknologi untuk mengirimkan data audio atau video yang telah dikompresi. Dan data tersebut selanjutnya dikirimkan dari server ke klien melalui internet.

Arti streaming inilah yang secara teknologi bisa membuat kamu langsung menonton film di Netflix, tidak ketinggalan acara TV di YouTube, mendengerkan musik dan podcast di Spotify, dan masih banyak lagi.

Semua itu terjadi secara langsung. Soalnya, kamu langsung tersambung ke server penyedia konten dan memainkannya di perangkat kamu. Sudah mulai paham tentang apa itu streaming?

Baiklah, mari lihat lebih jauh tentang proses streaming. Jadi, streaming itu berbeda sekali dengan cara biasa yang kamu pakai untuk menonton konten yaitu mendownload file secara lengkapnya.

Kalau dengan download, kamu harus punya ruang penyimpanan cukup dulu dan butuh waktu lama sebelum bisa menikmati kontennya. Ini cukup ribet.

Streaming adalah teknologi yang membuat kamu bisa lebih nyaman dan efisien menikmati konten. Bayangkan, kamu hanya akan menggunakan bandwidth yang dibutuhkan saja. Selain itu, tidak perlu menyiapkan storage khusus karena konten tetap akan disimpan di server penyedia konten.

Jenis Streaming

Setelah tahu apa itu streaming, sekarang kamu perlu belajar tentang jenis-jenis streaming. Selain yang paling dikenal, yaitu live dan pre-recorded, sebenarnya ada lebih banyak jenis streaming. Yuk, lihat penjelasannya lengkapnya:

1. Video on Demand (VOD):

Video on Demand streaming adalah jenis streaming yang paling umum digunakan. Secara sederhana, konten media disimpan di server dan diakses melalui internet setiap kali audiens membutuhkannya.

Dengan jenis streaming ini, audiens memiliki kebebasan untuk menonton konten video sesuai keinginan mereka. Mereka bahkan tidak harus menontonnya secara berurutan. Artinya, video dapat dijeda, diulang-ulang, atau di-skip sesuai keinginan.

VOD streaming dapat dinikmati secara gratis atau dengan berlangganan. Jika memilih opsi berlangganan, audiens harus membayar untuk mendapatkan akses ke konten tersebut.

Dalam VOD streaming, audiens memiliki kemampuan untuk menonton langsung atau mengunduh terlebih dahulu untuk ditonton tanpa koneksi internet.

Ciri video on demand streaming adalah

  • Akses on-demand — Tonton konten kapanpun kamu mau. Tidak perlu memaksakan menghabiskan satu series dalam semalam
  • Pilihan konten yang banyak — VOD streaming adalah layanan dengan banyak pilihan genre, judul, dan tanggal rilis.
  • Rekomendasi sesuai pengguna — Kamu akan mendapat rekomendasi konten berdasarkan apa yang kamu suka dan tonton sebelumnya.
  • Pengaturan playback — Pause, rewind, fast forward. Semua kendali playback ada di tangan kamu.

2. Live Streaming

Live streaming adalah jenis streaming yang memungkinan konten dapat diakses secara langsung.
Dengan live streaming, konten dapat ditonton oleh penonton secara langsung saat konten kreator membuatnya, tanpa menunggu proses upload konten selesai.

Kelebihan dari live streaming adalah penonton dapat berinteraksi dengan streamer dan penonton lainnya. Ini dapat dilakukan melalui kolom chat dan reaksi lainnya yang tersedia di platform streaming.

Untuk apa itu live streaming digunakan? Umumnya, buat pertandingan olahraga, konser, dan liputan berita. Live streaming bisa membuat penonton dapat merasakan sensasi kehadiran di acara tersebut secara real time.

Tapi ingat kalau live streaming perlu koneksi internet yang stabil. Tanpa itu, konten mungkin sering terputus dan sulit dinikmati. Plus, konsumsi data biasanya juga cukup besar.

Ciri live streaming adalah:

  • Akses konten realtime — Konten dibuat dan dinikmati secara bersamaan oleh streamer dan penontonnya.
  • Bersifat interaktif — Dibekali fitur interaktif sehingga streamer bisa mengajak audiens saling komentar, berkirim sticker ucapan, dan lainnya.
  • Bisa dijadikan VOD — Meskipun disiarkan secara live, konten juga dapat direkam dan dijadikan konten lain seperti VOD atau Shorts.

3. Music Streaming

Sesuai namanya, music streaming adalah jenis streaming yang fokus pada audio. Meskipun bernama music streaming, platform dalam streaming ini bukan hanya menawarkan musik sebagai konten yang bisa diakses. Kamu akan bisa mendengarkan konten audio lain seperti podcast dan ceramah.

Mirip sama streaming audio visual, streaming musik juga punya fitur untuk mendengarkan musik tanpa internet. Jadi, bisa diunduh dulu ke perangkat. Fitur ini biasanya ada di platform berlangganan seperti Spotify.

Seperti layanan streaming lainnya, kamu bisa berhenti mendengarkan musik kapan saja dan melanjutkannya lagi sesuai keinginanmu.

Ciri music streaming adalah

  • Akses on-demand — Dengarkan konten musik kapan saja di mana saja.
  • Pilihan konten audio beragam — Pilihan jutaan konten audio tak perlu disimpan di perangkat kamu
  • Rekomendasi pengguna — Beragam rekomendasi konten sesuai jenis musik favorit kamu.
  • Membuat playlist dengan bebas — Tak ada batasan konten audio yang bisa kamu jadikan playlist.
  • Tidak harus online — Versi premium memungkinkan kamu mendengarkan konten secara offline.

4. Immersive Streaming

Pernah dengar belum kalau main game atau menonton konten bisa dilakukan dengan teknologi virtual reality (VR) dan augmented reality (AR)? Nah, semua itu termasuk dalam streaming immersive. Ini adalah teknologi streaming masa depan yang penting kamu tahu.

Jadi, apa itu streaming immersive? Gampangnya, para konten kreator menciptakan konten yang tidak cuma buat ditonton, tapi juga mengajak penonton ikut ambil bagian. Misalnya, cerita film tergantung pilihan yang mereka pilih di akhir episode.

Ciri immersive streaming adalah

  • Pengalaman Interaktif — Audiens akan merasa seolah-olah berada di dalam konten tersebut
  • Interaksi Real-Time — Audiens bisa berinteraksi secara langsung dan terasa lebih nyata
  • Hanya untuk Konten Tertentu — Masih terbatas pada konten kreatif yang bergantung pada penggunaan perangkat khusus

5. Shopping Streaming

Shopping streaming adalah jenis streaming yang dekat dengan pebisnis atau social influencer. Jadi, streaming ini menggabungkan apa yang dimaksud dengan streaming dan e-commerce.

Mungkin kamu sudah pernah melihat streaming semacam itu, bukan? Di platform tertentu, para pembuat konten akan menampilkan produk dan menjelaskan fitur-fiturnya secara langsung. Plus, mereka berinteraksi dengan penonton secara langsung.

Yang menarik, penonton bisa langsung membeli produk selama streaming berlangsung. Hal ini menciptakan pengalaman berbelanja yang interaktif dan menarik. Terlebih lagi jika yang melakukan shopping streaming adalah kreator favorit mereka.

Ciri shopping streaming adalah

  • Demo interaktif — Streamer menampilkan produk dan fitur-fiturnya untuk menarik pembeli
  • Opsi pembelian langsung — Penonton bisa membeli produk langsung saat streaming
  • influencer marketing — Influencer dilibatkan dalam upaya promosi produk untuk menarik audiens

Baca Juga: Ide Konten YouTube

Cara Kerja Streaming

Cara kerja streaming adalah sebagai berikut secara sederhana:

1. Merubah Format File (Encoding)

Konten seperti film punya ukuran yang besar karena kualitas dan resolusinya yang tinggi. Tapi file yang besar tidak bisa dikirim lewat internet tanpa masalah. Makanya, ada proses yang disebut encoding buat mengecilkan ukuran filenya. Encoder ini yang akan mengubah ukuran dan kualitas file itu.

2. Penggunaan Content Delivery Network (CDN)

Setelah dienkripsi, file tadi disimpan di jaringan komputer yang disebut Content Delivery Network (CDN). Konsepnya adalah komputer yang tersebar di seluruh dunia. Tujuannya bisa dekat dengan audiens yang mau menonton konten itu. Nah, CDN inilah yang membantu mengirim file lebih cepat.

3. Meminta Akses Konten

Ketika kamu mau menonton sesuatu, kamu memencet tombol di HP. Itu berarti perangkatmu sedang mengirim permintaan ke server tempat konten itu berada. Katakanlah server YouTube, Netflix, atau Spotify. Server terdekat akan ditugaskan untuk melayani permintaan kamu itu.

4. Menerima Paket Data Konten

Server CDN tidak akan mengirim file konten secara utuh. Cara kerja streaming menentukan file tadi akan dipecah jadi paket kecil dan baru dikirim. Itulah kenapa kamu bisa langsung mulai menonton konten tanpa menunggu semua file diterima perangkat kamu.

5. Memutar Konten

Perangkat kamu akan menerima paket-paket tadi dan disusun menjadi file aslinya lagi. Ini disebut decoding. File juga diubah lagi jadi format aslinya dan diputar di HP kamu. Untuk ini, diperlukan software seperti VLC, Windows Media Player, atau player bawaan YouTube atau Netflix.

Perbedaan Streaming dan Live Streaming

Apakah streaming dan live itu sama? Dari penjelasan jenis streaming, kamu pasti sudah tahu bedanya. Lalu apa itu live streaming?

1. Akses Konten

Streaming adalah istilah umum yang mengacu akses konten di server melalui internet. Jadi, tidak perlu ribet download dulu. Nah, streaming bisa berupa sebuah video on demand atau berupa live streaming.

Nah, live streaming adalah salah satu jenis streaming yang berupa siaran langsung. Akses konten hanya bisa dilakukan pada server yang ditentukan. Live streaming sering dilakukan oleh content creator dengan encoder streaming khusus seperti saat Live di Twitch, atau Facebook Gaming Live sebagai gamer.

2. Penyimpanan Konten

Pengertian streaming itu kontennya sudah bisa ditonton dari server. Maka, penonton bisa pause, rewind, dan fast forward pas menonton konten. Bahkan, itu juga yang membuatnya bisa diunduh dulu buat ditonton offline.

Tapi live streaming beda. Kontennya baru ada saat kita menonton langsung. Pas live streaming, kontennya disimpan di server dengan bagian-bagian kecil, bukan sekaligus. Jadi, fast forward jelas tidak mungkin. Bahkan, kalau ada masalah dengan koneksi, tayangannya bisa berhenti sebentar dan kamu bisa ketinggalan apa yang baru saja ditampilkan oleh streamer.

3. Fitur Interaktif

Tayangan streaming umumnya tidak punya interaksi langsung pada konten itu. Tapi, kamu masih bisa memberikan komentar, rating, atau ulasan setelah menonton.

Beda cerita sama live streaming yang fokusnya adalah interaksi. Apapun platform yang kamu pakai, kamu akan mendapatkan kolom komentar, emoji dan stiker, dan bahkan donasi buat streamer selama streaming berlangsung. Semua itu menjadi bagian dari kontennya.

4. Kualitas Konten

Perbedaan streaming dan live streaming adalah pada kualitasnya. Ini yang biasanya paling terlihat. Kenapa bisa begitu? Karena konten yang disimpan di server sudah disiapkan dengan baik. Artinya, setiap aspek seperti suara, pencahayaan, dan pengeditan sudah sempurna

Apa yang dimaksud dengan streaming secara live kadang jauh dari itu. Jangan heran kalau live streaming kadang bisa sangat bagus dengan gambar dan suara yang keren, tapi kadang sebaliknya. Gambar dan suara tidak jelas dan live streaming sering terjeda. Itu semua bisa karena masalah teknis, atau kurangnya persiapan dari streamer sebelum live.

Streaming Adalah Cara Menikmati Konten tanpa Download?

Wah, kamu sudah tahu banyak tentang apa itu streaming, nih. Sudah siap untuk menjadi seorang streamer? Atau kamu masih mau setia menjadi penonton tayangan streaming?

Apapun pilihan kamu, patut dicatat kalau dunia streaming terus berkembang. Berbagai jenis streaming terus bermunculan. Awalnya sih hanya VOD streaming. Tapi sekarang sudah ada shopping streaming yang sering dipakai buat berjualan oleh pebisnis dan influencer.

Eits, kalau kamu kepikiran buat jadi konten kreator, kamu harus pandai memilih jenis streaming yang sesuai dengan kontenmu, ya. Kamu sudah tahu kan kalau tidak semua konten cocok untuk dijadikan live streaming dan sebaliknya.

Semoga artikel tentang apa itu streaming ini bermanfaat dan jangan lupa untuk membaca artikel di blog Gank selanjutnya, ya.

FAQ tentang Apa itu Streaming?

Apa yang dimaksud dengan streaming?

Streaming adalah cara untuk mengirimkan konten lewat internet tanpa harus ada proses download. Misalnya, ketika kamu menonton video di YouTube atau Netflix dan tidak perlu menyimpan konten di HP kamu, maka kamu sedang menonton secara streaming.

Apa tujuan live streaming?

Tujuan streaming adalah memastikan konten bisa diakses secara online tanpa ada kendala. Itulah kenapa streaming diproses dengan sebuah cara kerja yang melibatkan proses encoding dan decoding. Dengan begitu, konten dengan file besar pun bisa diakses oleh perangkat dengan spesifikasi minimal

Bagaimana cara kerja live streaming?

Cara kerja streaming adalah mengubah format file video atau audio menjadi lebih kecil agar bisa ditransfer lewat internet. Selanjutnya, setiap ada permintaan konten, potongan kecil dari konten yang sudah dikecilkan akan dikirim ke perangkat pengguna. Lalu, semua file tadi akan dijadikan file asal dengan bantuan software agar bisa dinikmati penonton di berbagai perangkat yang digunakan.

Apakah YouTube termasuk video streaming?

Tentu saja. YouTube merupakan platform streaming video. Pengguna YouTube bukan hanya bisa menjadi penonton yang menerima konten dari server YouTube tapi juga bisa menjadi konten kreator yang melakukan unggahan ke server YouTube untuk dilihat oleh audiens.

Apakah live streaming di YouTube bisa ditonton ulang?

Iya, live streaming di YouTube bisa ditonton lagi. Setelah live streaming selesai, videonya disimpan di kanal YouTube dan bisa ditonton ulang sama penonton. Dan itu juga berlaku di berbagai platform lain seperti Twitch. Kamu juga bisa mengedit, menghapus, atau menyembunyikan video live streaming sesuai yang kamu inginkan.

Share.

Leave A Reply

Gank is a content membership platform that helps content creators accept donations, sell goods and services, and manage memberships at 0% platform fees.

© 2024 ALL RIGHTS RESERVED by Gank.
Exit mobile version