Mau punya 2,7 juta follower di YouTube tanpa harus spill wajah asli kamu? Nah, jadi Vtuber adalah salah satu pilihannya. Jadi, kamu akan ngonten pakai virtual avatar.
Penasaran apa itu vtuber dan bagaimana cara jadi Vtuber biar dapat cuan dari konten? Simak artikel ini sampai habis!
Apa Itu Vtuber?
Vtuber adalah singkatan dari virtual YouTuber. Kamu sebagai content creator akan ‘bersembunyi” di balik virtual avatar pas buat konten yang nantinya kamu upload ke YouTube.
Sebagai vTuber, tak ada muka asli kamu di konten. Tak ada yang tahu kamu siapa sebenarnya.
Avatar digital yang kamu buat itulah yang akan jadi representasi kamu sebagai tokoh utama di konten.
Biasanya, avatar yang sering dipakai vtuber adalah karakter anime. Ada tokoh yang cute, centil, bahkan misterius. Kadang ada yang berupa hiu seperti Gawr Gura yang barusan graduated itu.

Bahkan, ada vtuber yang pakai sosok asli mereka sendiri, tapi dalam versi animasi. Itu semua tergantung kreatifitas masing-masing YouTuber.
Nah, avatar digital Vtuber sendiri bisa berbentuk 2D atau 3D. Tergantung sama desain model animasi yang mau kamu pilih dan software yang kamu pakai.
Yang jelas, VTuber tak akan pakai karakter dari anime populer seperti Naruto. Soalnya, itu melanggar hak cipta, kan?
Dan jangan lupa, vtuber adalah fenomena unik di dunia content creator karena teknologi animasi dan motion tracking yang makin canggih.

Inilah yang membuat mereka bisa ngobrol langsung sama penonton pas live YouTube.
Jadi, buat yang masih tanya apakah vtuber adalah manusia? Jawabannya, ada manusia di baliknya.
Bedanya, mereka melakukannya lewat avatar digital yang dikontrol pakai gerakan dan ekspresi muka orang asli secara real-time.
Sejarah Vtuber
Yang dimaksud apa itu vtuber itu cuma budaya jepang atau sudah mendunia? Yuk intip sejarah perkembangannya:

- 2000 — Avatar digital mulai muncul karena teknologi motion capture, face tracking, sama rendering 3D makin canggih.
- 2011 — Ami Yamato jadi YouTuber pertama yang pakai avatar digital buat nge-vlog. Tapi bukan seperti vtuber sekarang.
- 2014 — FaceRig datang membawa teknologi motion capture 3D, membuat streaming pakai avatar bukan cuma mimpi.
- 2016 — Kizuna Ai muncul pertama kali di Jepang, dan mempopulerkan “VTuber”. Ini cikal bakal sejarah vTuber modern yang nantinya terus berkembang.
- 2017 — Agensi Hololive dan Nijisanji mulai bermunculan yang menjadi pendorong makin tumbuhnya talent vtuber berbakat dari seluruh dunia.
- 2018 — Maya Putri yang saat ini punya lebih dari 429.000 follower dikenal sebagai salah satu pelopor vtuber di Indonesia.
- 2019 — Maha5 jadi agensi VTuber besar pertama di Indonesia, di dalamnya ada nama seperti Andi Adinata dan Nana Rika.
- 2020 — Nijisanji ID hadir dan membawa teknologi motion capture, face-cam, dan streaming interaktif buat dunia Vtubing Indonesia
- 2023 — Teknologi pendukung seperti SlimeVR dan Vive Tracker 3.0 kian canggih. Vtuber kian semangat membuat konten menarik di berbagai platform mulai YouTube, Twitch dan lainnya.

9 Perbedaan Vtuber dan YouTuber
Vtuber adalah YouTuber juga, tapi dengan ciri khasnya sendiri. Ini dia perbedaan vtuber dan YouTuber:
VTuber | YouTuber | |
---|---|---|
Asal Usul | Dari Jepang, dengan banyak vtuber top dari negara itu | Sudah jadi bagian dari content creator global dan unik di setiap negara |
Tampilan | Tanpa menampilkan wajah karena pakai virtual avatar (2D atau 3D) | Bisa menampilkan wajah atau faceless sesuai niche. |
Persona | Pakai personal branding sesuai cerita fiksi yang dibangun | Menampilkan karakter asli mereka sesuai branding |
Jenis konten | game, musik, chat, roleplay | vlog, tutorial, game, lifestyle |
Ekspresi | Cenderung berlebihan sesuai karakter anime yang dibawakan | Wajar, sesuai ekspresi natural manusia |
Engagement | Fandom ala anime yang berasal dari narasi karakter fiksi yang dibuat | Sikap dan karakter dari YouTuber itu |
Skill | Perlu jago di dunia desain model, setting avatar dan modulasi suara | Wajib paham kualitas kamera, pencahayaan, angle gambar, editing video |
Peralatan | Live motion-capture, software animasi, software editing | Kamera, tripod, lighting, cymbal, software editing |
Identitas Pribadi | Tak diketahui karena menggunakan digital avatar sebagai penggantinya | Akan diketahui dan dikenal masyarakat luas sebagai YouTuber |
Cara Kerja Vtuber
Beda sama YouTuber biasa yang cuma perlu pencet tombol rekam pas buat konten, cara kerja vTuber agak lebih rumit.
Intinya, kamu perlu jadikan gerak dan ekspresi kamu ke sebuah avatar digital dengan perangkat motion capture. Ini tahapannya:
1. Merekam Gerakan
VTuber tak menunjukkan muka dan badan aslinya di kamera. Jadi, mereka butuh alat pelacak gerakan. Yang paling gampang? Webcam seperti Logitech C920 yang ada face tracking-nya.
Selain itu, kadang mereka juga pasang headset VR seperti Meta Quest yang dipasangkan Vive Trackers, atau sensor SlimeVR buat merekam gerakan tangan, lengan, dan seluruh badan.
2. Menjadikan Gerakan Data Digital
Setelah semua alat kepasang, waktunya membuat gerakan dari vtuber jadi data digital yang dikenali komputer.
Semua kedipan mata, gerak bibir, atau gestur tadi akan diubah sama software motion capture. VSeeFace, VTube Studio, dan Luppet itu contoh aplikasi populer buat Vtuber.
3. Menyematkan ke Avatar
Data digital tadi akan disatukan sama model avatar yang sudah disiapkan. Mau itu avatar 2D yang dibuat pakai Live2D Cubism, atau avatar 3D yang dibuat dari VRoid Studio, Blender, atau Unity.

Nah, ini nih yang membuat satu vtuber beda sama yang lain. Soalnya, model yang dipakai buat konten akan beda-beda di tahap ini.
4. Sinkronisasi
Dengan tiga langkah di atas, karakter VTuber sudah bisa menunjukkan gerakan sesuai sama content creator.
Tantangannya, apakah gerakan tadi bisa terekam secara real-time, baik badan maupun bibir?
Sinkronisasi, terutama lip sync, jadi jawaban buat ini. Bayangkan, setelah selesai bicara, bibir karakter masih bergerak. Atau saat mulai bicara, malah tidak ada gerakan sama sekali.
5. Compositing
Compositing itu menyatukan semua elemen visual. Biasanya vtuber pakai program seperti OBS Studio atau Streamlabs.
Software ini memudahkan penambahan, modifikasi, atau penghapusan latar belakang, karakter, dan elemen lain. Inilah yang nantinya dilihat dari sebuah konten vtuber atau pas lagi live di YouTube.
6. Tampil Live
Entah buat konten biasa atau live di YouTube dan Twitch, ini tahap terakhir cara kerja vtuber.
Begitu kamu tekan “Go Live”, gerakan dan tawa kamu akan persis sama avatar digital di YouTube. Jadi, kamu tinggal tampil seperti streamer biasa, deh.
Nah, kalau buat konten YouTube, tekan Start Recording dan buat konten sesuai skrip. Kalau ada salah-salah, bisa kamu edit setelahnya.

Apa Alasan Buat Jadi Vtuber?
Di antara beberapa tipe konten kreator, kenapa jadi vtuber adalah pilihan seru?
1. Opsi Unik jadi Faceless Content Creator
Suka sama format faceless karena lebih fokus sama konten, bukan content creator-nya? Ini jadi alasan kenapa menjadi vtuber adalah pilihan.
Pendekatan ini lebih unik dibanding buat video review atau tutorial dengan shot dari atas yang sudah sering kamu lihat.
Selain itu, vtuber juga bisa membantu menjaga privasi dan keamanan online, atau sekadar tampil unik dan bereksperimen seperti Kwebbelkop saat jadi Bloo.
2. Tampil Sebagai Karakter Lain
Kamu bisa keluar dari karakter kamu yang asli dan “jadi orang lain”. Ini cuma bisa kamu lakukan sebagai vTuber, lho.
Bahkan, bukan cuma tampilan. Kamu beneran bisa membuat versi cerita kamu sendiri sebagai back story secara utuh. Kamu itu siapa, asalnya dari mana, suka apa, dan banyak hal detail lainnya.
3. Bisa Gonta- Ganti Karakter
Bayangkan kamu semangat bangun channel YouTube. Ternyata, hasilnya kurang greget. Entah karena ide konten atau personal brandin kamu.
Kalau jadi YouTuber biasa, kamu harus rebranding, dan itu tidak mudah.
Sebagai vtuber, rebranding juga tidak gampang, tapi karena orang tak tahu sosok asli kamu, dengan model berbeda, kamu jadi content creator berbeda dengan channel baru.
4. Cocok Buat Introvert
YouTube itu platform inklusif yang terbuka buat semua, termasuk introvert.
Nah masalahnya, sebagian mereka itu mau berbagi cerita atau buat konten seru, tapi malu tampil di depan kamera.
Itulah kenapa Vtuber adalah solusi tepat biar mereka tetap bisa jadi content creator.
5. Sarana Buat Dapat Uang dari Konten
Mau dapat uang dari konten? Jadi vtuber adalah opsi menarik yang kamu mungkin belum kepikiran.
Ada lebih dari 500 juta jam tontonan vtuber di dunia, dan di Indonesia tren-nya naik 194%. Artinya, minat terhadap konten ini meningkat.
Karena vtuber sering punya follower setia, di YouTube, kamu bisa dapat uang dari SuperThanks, SuperChat, atau Membership. Itu belum termasuk uang kontrak sama agensi.

Selain itu, kamu masih bisa dapat uang dari konten eksklusif di platform seperti Gank. Mau dapat donasi dari fans? Bisa. Jualan merchandise unik? Boleh. Buat membership khusus juga bisa, kok.
6. Jadwal Kolaborasi Lebih Mudah
“Aduh, jadwalku nggak bisa kalau harus otw ke sana. Kita reschedule aja ya?“
Masalah ini sering dialami banyak YouTuber pas mau kolaborasi. Jarak, biaya, sama jadwal yang tak cocok membuat kolaborasi susah.
Bayangkan, kalau itu influencer besar, peluang buat bantu channel kamu tumbuh bisa tersendat.
Di dunia Vtuber, kolaborasi relatif lebih mudah. Tak harus ketemuan, cukup janji mau live di platform mana dan buat konten seru bersama.
7. Lebih Menantang Kreativitas
Sebagai vtuber, tiap videomu jadi peluang membangun karakter unik dan cerita fiksi menarik, tanpa batasan dunia nyata.
Ini bukan hal mudah. Kamu harus bisa bedakan avatarmu dengan yang lain dan buat cerita fiksi seru dan unik di setiap konten.
8. Pas Buat Anime Fans
Buat fans anime, menjadi vtuber adalah mimpi yang jadi nyata. Kamu bisa menyelami dunia fantasi dan tokoh fiksi dengan total.
Bayangkan, kamu bukan cuma meniru kostum tokoh anime-mu lewat cosplay, atau membuat cover lagu OST anime favoritmu. Kamu membuat anime kamu sendiri dan berkreasi dengan itu.
9. Jangkauan Audiens Global
Avatar digital seorang VTuber bisa bantu mendobrak jangkauan audiens global. Penampilan, kebangsaan, atau ras bisa dilupakan.
Penonton akan lebih fokus sama kepribadian, imajinasi, dan kreasi karakter kamu dibanding kamu sebagai content creator.
Cara Jadi Vtuber
Sudah tahu apa itu vtuber dan cara kerjanya, sekarang saatnya belajar cara menjadi vTuber:
1. Tentukan Niche
Vtuber adalah salah satu tipe content creator yang masih bisa terbagi dalam berbagai niche. Misalnya, gaming, musik, chatting, reaction, bahkan tutorial dan edukasi.
Sebelum terjun jadi vtuber, tentukan niche kamu biar lebih fokus sama tema utama, skill, dan konsistensi karakter.
Langkah ini juga membantu buat menarget audiens dan memastikan kontenmu sesuai minat mereka.
2. Rancang Karakter Avatar
Ini jadi bagian dari cara kerja vtuber. Kamu harus masuk ke bagian teknis buat merancang dan membangun karakter anime yang jadi representasi kamu.
Misalnya, apakah kamu mau fokus ke model 2D atau 3D? Selain itu, apakah kamu mau membuat karakter yang ceria dan seru atau yang misterius ala Mori Calliope?

Itu belum selesai. Kamu perlu menentukan apakah semua itu akan kamu lakukan sendiri atau dengan bantuan ahli desain.
3. Siapkan Peralatan
VTuber tidak bisa cuma tekan tombol rekam di kamera. Perlu alat khusus buat animasi, suara, dan streaming.
Tapi, kamu tak harus beli semuanya atau yang harganya mahal. Banyak VTubers, seperti Akemi Nekomachi, yang mulai dari peralatan terjangkau dulu baru upgrade pelan-pelan.
Beberapa peralatan yang bisa dipertimbangkan:
- Laptop/PC dengan VGA tambahan (misalnya GTX 16xx)
- Webcam seperti Logitech C270/C920 dengan facial tracking
- Mic condenser seperti Blue Yeti
- Motion tracking sesuai budget, seperti Vive Trackers
- Green screen, ring light, dan perlengkapan lain
4. Siapkan Konten
Begitu model dan peralatan siap, waktunya merancang tema dan rencana konten.
Kamu tentukan dulu apakah konten kamu nantinya akan banyak streaming langsung atau mau berupa rekaman yang diupload kemudian.
Pilihan ini menentukan setting OBS Studio atau Streamlabs yang kamu pakai nantinya.
Belum lagi kalau konten itu ternyata kolaborasi sama vTuber lain, perlu persiapan apa saja yang dibahas dan format kontennya.
5. Pilih Platform Utama
YouTuber virtual harus ngonten di YouTube? Ya, kalau buat audiens orang Indonesia. Soalnya, YouTube itu terbesar buat konten khusus video.
Jadi, kalau buat upaya dapat follower besar dan kemudahan buat monetisasi, YouTube memang pilihan pertama. Jadi, mulailah buat channel YouTube dengan baik.
Tapi, kalau buat audiens global dengan konten berbahasa Inggris, jangan lupakan Twitch. Itu kalau fokus konten kamu adalah live streaming.
Baca Juga: Platform Live Streaming Terbaik
6. Promosikan Konten
Sedih kan kalau punya konten keren sebagai vtuber tapi sepi penonton? Mungkin bukan karena tidak suka, siapa tahu mereka tidak tahu ada konten itu.
Jadi, jangan lupa promosikan channel dan kontenmu, ya. Mau itu cuplikan di TikTok atau Reels, maupun dengan share link ke platform media sosial lain seperti X.
7. Bangun Komunikasi dengan Audiens
Membangun engagement? Wah, kalau itu sih sudah jadi kewajiban bagi vTuber. Soalnya, beda dari YouTuber biasa, kamu harus menciptakan cerita dan karakter di dunia fantasi terasa nyata.
Nah, komunikasi lewat komentar atau pas streaming membuat karakter beneran hidup. Bahkan, respon yang sesuai sama karakter unikmu akan membuat fans makin loyal sama kamu.
Jadi, Vtuber Adalah?
Vtuber adalah creator yang pakai avatar virtual di setiap konten. Selain jadi opsi buat yang mau jadi faceless content creator, Vtuber juga menjanjikan buat dapat uang dari konten, lho.
Kamu bisa punya penghasilan dari YouTube lewat SuperThanks atau SuperChat, plus bisa dapat uang tambahan dari platform seperti Gank lewat donasi, membership, dan penjualan merchandise.
Siap buat jadi vTuber dan mewujudkan mimpi kamu jadi content creator top?
FAQ tentang Vtuber
Apa syarat menjadi VTuber?
Tidak ada syarat khusus buat jadi vTuber. Yang penting, kamu sudah memenuhi semua syarat dari YouTube dan Twitch. Pun begitu, kamu harus tahu cara buat model avatar digital dan punya budget untuk perlengkapan vTubing.
Apa tugas VTuber?
Vtuber sama dengan content creator lain. Ia harus mampu membuat konten streaming atau video sesuai niche. Apakah itu hiburan seperti bermain game atau menyanyi, bisa juga untuk tujuan edukasi seperti tutorial.
VTuber pakai aplikasi apa?
Ada banyak aplikasi buat VTuber dan daftarnya terus bertambah. Yang umum adalah Live2D, VTube Studio, Luppet, 3tene, atau FaceRig. Fungsinya bisa buat menggerakkan avatar atau membangun model 2D atau 3D
Siapa saja VTuber Indonesia?
Beberapa VTuber Indonesia yang terkenal termasuk Kureiji Ollie, Moona Hoshinova, dan Akemi Nekomachi. Selain itu, ada juga sejumlah VTuber independen dan dari berbagai agensi lokal.
Bagaimana VTuber dibayar?
VTuber biasanya dapat uang dari donasi fans, iklan, penjualan merchandise, dan langganan atau membership di platform seperti Gank.