Banyak yang bilang kalau jadi content creator itu menjanjikan. Tapi, berapa sebenarnya gaji content creator di Indonesia?
Itulah yang akan kami jawab di artikel ini. Kalau YouTuber top seperti Mr Beast sih bisa dapat sampai $82 juta. Dan kalau Jess No Limit yang terkenal di Indonesia konon di kisaran Rp800 juta ke atas.
Nah, kalau gaji content creator pemula kira-kira di angka berapa ya? Biar kamu tidak penasaran, baca sampai selesai, yuk.
Gaji Content Creator di Indonesia
Rata-rata gaji content creator di Indonesia sekitar Rp3 juta – Rp6 juta. Data ini berasal dari JobStreet, sebuah platform lowongan kerja yang menghitung penawaran salary yang ada di platform mereka.
Tapi, data itu dengan asumsi kalau kamu itu seorang content creator untuk perusahaan atau agency, ya.
Jangan lupa kalau gaji konten creator tadi merupakan rata-rata nasional. Artinya, besaran penghasilan content creator tiap daerah akan berbeda.
Lalu, berapa gaji content creator kalau kamu menjalankan profesi itu dengan membangan personal branding kamu sendiri?
Gaji Content Creator Pemula
Kalau kamu sudah punya ide konten creator tapi baru mulai, berapa gaji content creator pemula yang mungkin kamu dapatkan?
Mulai dari Rp.100.000 sampai Rp 1.500.000. Itu semua tergantung dari jenis sumber penghasilan, kualitas konten dan seberapa produktif kamu.
Sebagai contoh, kalau kamu menawarkan jasa pembuatan konten sebagai seorang freelancer, kamu bisa mendapatkan Rp.100.000 per paket pembuatan konten.
Tentunya, kalau bisa mendapatkan lebih banyak klien, gaji content creator akan bertambah.
Nah, penghasilan content creator itu bisa saja berlipat kalau kamu juga menggunakan sumber penghasilan lain seperti influencer atau affiliate.
Gaji Konten Creator dari AdSense
Baik buat yang baru mulai atau yang sudah jadi mega influencer, gaji content creator biasanya berasal dari Google AdSense. Entah itu dari konten blog atau video di YouTube.
Kisaran gaji content creator dari AdSense itu mulai $100 sampai tak terhingga.
Kenapa $100? Soalnya, penghasilan content creator dari AdSense baru bisa didapat kalau saldo akunmu ada $100. Pembayarannya pun dilakukan antara tanggal 21-26 setiap bulannya.
Selain itu, kami sudah pernah bahas kalau YouTuber dengan penghasilan terbanyak bisa dapat sampai Rp.10 miliar sebulan seperti Frost Diamond.
Tapi tentu ada prosesnya. Biar bisa monetize channel YouTube, kamu harus punya minimal 1.000 subscriber dan 4.000 jam tayangan selama setahun dulu. Kalau syarat itu terpenuhi, baru bisa pasang iklan.
Jangan lupa, kamu juga harus lihat topik kontenmu. Tiap topik punya potensi penghasilan yang beda. Biasanya disebut dengan Cost per Click alias CPC.
Baca Juga: Gaji YouTuber Pemula
Gaji Content Creator dari Live Streaming
Selain posting video di YouTube dan dapat uang dari iklan, kamu juga bisa jadi seorang streamer dan dapat uang dari donasi atau membership. Kamu bisa pakai platform seperti Twitch, Facebook, atau YouTube.
Potensi pendapatannya bisa mulai ratusan ribu sampai ratusan juta. Salah satu contoh content creator yang dapat uang dari live streaming adalah game streamer Catheez.
Gaji content creator dari live streaming bisa semakin besar kalau kamu promo brand tertentu. Misalnya seperti Miawaug pas live stream main Hot Wheels Unleashed 2 bisa saja akan dapat penghasilan tinggi.
Penghasilan Content Creator dari Endorsement
Kalau kamu sudah jadi influencer, gaji content creator kamu bisa dihitung per postingan. Tentunya, itu akan lebih menjanjikan, baik kamu masih nano influencer, makro influencer atau seorang KOL.
Sebagai contoh, gaji content creator instagram bisa mulai dari Rp.100.000 per posting Feed dan Reels dengan jumlah follower kisaran 10.000 orang. Itupun masih bisa lebih tinggi kalau bentuk kerjasamanya eksklusif.
Menariknya, penghasilan content creator selebgram bisa lebih fantastis lagi. Yang dulu sempat heboh adalah rate card Rachel Vennya. Per satu postingan Instagram, dia bisa dapat Rp25,5 juta.
Informasi ini bisa kasih kamu gambaran berapa gaji content creator ini tiap bulannya dari berbagai akun yang dimiliki.
Pendapatan Content Creator dari Penjualan Produk
Gaji content creator dari penjualan produk kadang bisa jauh lebih besar dari pendapatan iklan atau endorse, lho. Baik itu produk digital atau produk fisik berupa merchandise, produk kuliner atau lainnya.
Penghasilan content creator seperti Denny Santoso dengan jualan Buku Mantra AI ChatGPT bisa mencapai Rp300 juta cuma dalam waktu 2 bulan.
Yang masih hangat, Dr. Richard Lee dapat Rp41 miliar dalam waktu 24 jam dengan jualan produk kecantikan miliknya lewat TikTok Shop Live.
Kalau kamu tidak tertarik jadi YouTuber yang mengandalkan AdSense, masih banyak peluang pendapatan content creator lain. Misalnya, kamu bisa jualan hasil karya eksklusif atau merchandise.
Nah, Gank merupakan salah satu platform yang bisa bantu kamu buat melakukannya. Registrasinya gampang dan gratis lagi.
Gaji Content Creator dari Afiliasi
Kamu tidak punya produk sendiri? Tenang, banyak content creator yang dapat penghasilan dari sistem afiliasi dengan jumlah yang menjanjikan. Hasilnya bisa dari puluhan sampai ratusan juta.
Bayangkan, gaji content creator dari Sulawesi bisa mencapai Rp800 juta dari afiliasi Instagram dan TikTok. Sabagai afiliate, tugas kamu cuma mempromosikan produk dan setiap penjualan yang berhasil, kamu dapat komisi.
Menariknya, platform yang menyediakan platform afiliasi juga terus bertambah, lho. Salah satunya, marketplace besar seperti Tokopedia yang memberikan komisi sampai 20%.
Gaji Sebagai Brand Ambassador
Berapa gaji content creator kalau kamu sudah jadi brand ambassador? Per satu brand, kamu bisa dapat uang di kisaran Rp10 juta sampai Rp150 juta.
Selebriti Fuji konon mendapatkan Rp150 juta dari satu brand dan itu dengan melakukan satu kali posting tentang brand tersebut. Tentunya, hasil yang mirip-mirip juga didapatkan TanBoy Kun dari Mie Gaga atau Arief Muhammad dari Bank Jago, ya.
Intinya, gaji content creator sebagai brand Ambassador lumayan menggiurkan. Tapi, kamu harus melewati tahap sebagai content creator pemula dulu dan terus fokus menambah follower serta meningkatkan kualitas konten.
Dan, YouTuber dengan Subscriber Terbanyak di Dunia rata-rata sering punya pendapatan dari sumber ini, lho.
Gaji Content Creator berdasar Valuasi Perusahaan
Jangan pernah berhenti bermimpi. Sebagai content creator kamu bisa dapat penghasilan yang tak terhingga sesuai dengan perkembangan bisnis konten yang kamu bangun.
Nantinya, gaji content creator kalau sudah memiliki perusahaan bukan seperti pendapatan bulanan, tapi lebih ke valuasi dari perusahaan tersebut. Misalnya, kalau kamu bisa seperti RANS Entertainment, Vindes Corp, Dektos Digital Corbuzier dan lainnya.
Konon, salah satu lini bisnis dari RANS Entertainment pernah ditaksir punya valuasi 2 triliun, lho. Luar biasa, ya?
Baca Juga: Cara Menjadi Content Creator
Strategi Meningkatkan Gaji Content Creator
Setelah tahu berbagai besaran gaji content creator, kamu tentu mau tahu tips meningkatkannya, bukan?
- Konsisten buat konten yang menarik dan informatif. Konten yang menarik bisa membuat penonton melihatnya dalam waktu lama. Jadi, cek lagi apakah waktu tayang kontenmu sudah baik. Kalau belum, perbaiki kontennya. Nah, kalau konten yang informatif itu sesuai sama informasi yang dibutuhkan penonton. Kaitannya bisa sama kecocokan niche, demografi, dan lain-lain.
- Pakai berbagai format konten. Penting buat selalu diversifikasi konten biar bisa menjangkau lebih banyak orang. Misalnya, video panjang di YouTube memang bisa buat pasang banyak iklan dan bayaran tinggi. Tapi, video pendek di TikTok bisa cepat viral dan mengundang audiens, inilah yang disukai brand yang cari influencer.
- Buat komunitas setia. Buatlah komunitas yang kuat biar gaji content creator bisa naik. Denny Santoso sudah menunjukkan kalau komunitas yang setia bisa membuka peluang monetisasi konten lebih banyak. Apapun platformnya, apapun jenis kontennya.
- Gunakan berbagai aliran pendapatan. Jangan cuma mengandalkan gaji content creator dari satu sumber. Kamu bisa banjir rezeki kalau bisa manfaatkan berbagai potensi seperti penjualan produk, komisi afiliasi, uang sebagai brand ambassador, dan iklan AdSense. Kalau kontenmu bisa menghasilkan dari semua itu, manfaatkanlah.
- Bekerja sama dengan influencer lain. Buanglah pikiran kalau kamu harus sukses sendirian. Biar gaji content creator cepat naik, banyak yang kemudian melakukan kerja sama sama influencer lain. Bentuknya bisa kolaborasi sederhana seperti collab post. Bahkan bisa juga dengan membangun bisnis bersama seperti Vindes Corp yang bisa menghasilkan miliaran rupiah.
Baca Juga: Gaji TikTok 100K Follower
Sudah Tahu Berapa Gaji Content Creator Di Indonesia, Bukan?
Gaji content creator memang bukanlah satu-satunya ukuran kesuksesan. Tapi, bagi content creator profesional, hal itu penting dan bisa jadi tolok ukur perkembangan karir kamu di dunia konten.
Gaji content creator pemula berkisar antara Rp100.000 samapi Rp1.500.000. Meskipun jumlahnya kecil, tapi kalau kamu terus membuat konten yang menarik, pendapatanmu bisa mencapai Rp10 miliar per bulan seperti yang pernah didapatkan sama Frost Diamond atau Jess No Limit.
Jangan lupa, penghasilan content creator bukan cuma dari iklan. Kamu bisa juga jualan produk sendiri, seperti merchandise atau membuat grup keanggotaan eksklusif untuk penggemar setiamu.
Kalau tertarik, gabung ke Gank bisa menjadi opsi yang tepat. Daftar gratis sekarang dan rasakan sendiri manfaatnya buat dapat gaji content creator pertama kamu. Mau mencobanya?